Seorang pemimpin yang baik setidaknya mesti punya tiga hal ini: kekuatan karakter, kompetensi dalam satu atau beberapa bidang, dan kemampuan membangun jaringan koneksi.
Soal karakter, itu yang paling utama. Sebagus apapun kompetensi profesional seseorang, betapapun hebatnya keluwesan dia bergerak membangun jaringan, namun dua hal itu bisa runtuh jika dia terbukti tidak jujur atau korupsi misalnya.
Bahkan, sebenarnya karakter itulah yang menentukan dan 'menghidupkan' kompetensi dan kemampuan menganyam jaringan koneksi. Bukankah kita hanya mau berhubungan atau bekerja sama dengan orang yang jujur dan dapat dipercaya?
Kompetensi dalam satu atau beberapa bidang mutlak perlu untuk seorang pemimpin. Dia akan lebih mudah menggamit banyak pengikut jika memiliki kemampuan tertentu. Sejarah menunjukkan dengan telanjang, betapa Hitler -- yang hanya memiliki kharisma oratoris, kepiawaian berorasi -- mampu membius warga Jerman yang sebenarnya intelektual untuk mengikuti 'visi megalomaniak'nya.
Tentu Hitler adalah contoh yang super buruk karena kejahatannya yang super dahsyat. Saya hanya ingin mengilustrasikan, seorang pemimpin yang berkemampuan tinggi dalam hal tertentu bisa menggerakkan dan membawa para pengikutnya ke tujuan baik ataupun buruk.
Atau lebih tepat, kita mengangkat contoh Bung Karno yang kompetensinya tidak hanya berorasi tetapi juga berpengetahuan luas, berwawasan multiaspek dan juga menyentuh aspek teknis (orang sering lupa, beliau seorang insinyur).
Kemampuan membangun jaringan koneksi amat penting dewasa ini, ketika pemimpin bukan lagi semacam kepala suku tempo dulu yang bisa 'berjaya' sendirian di dalam komunitasnya. Tidak ada seorang pun yang bisa mengisolasi dirinya dari tata pergaulan dan interkoneksi sosial yang kian kompleks sekarang ini.
Seseorang yang pandai merajut jaringan koneksi akan mendapat keuntungan dan dukungan tak terkira bagi keberhasilannya, termasuk dalam mengeksekusi daya kepemimpinannya.
Jadi, Sahabat, pilihlah pemimpin yang memiliki kemantapan karakter, kompetensi prima dan koneksi luas. Tentu, tidak ada pribadi sempurna, namun setidaknya kita mendapat gambaran bahwa memilih pemimpin tidak sekadar "suka atau tidak suka".
Oh ya, kualitas "3K" itu tidak hanya mesti dimiliki pemimpin, melainkan perlu dibangun oleh setiap pribadi.
Salam bahagia.
VDS
Written by : Unknown ~ Berita Online Nagekeo
Anda sedang membaca sebuah artikel yang berjudul "3K" Kualitas Diri: Karakter, Kompetisi, Koneksi,, Semoga artikel tersebut bermanfaat untuk Anda .
Anda boleh menyebar luaskannya atau Mengcopy Paste-nya jika Artikel "3K" Kualitas Diri: Karakter, Kompetisi, Koneksi ini sangat bermanfaat bagi Blog dan teman-teman Anda, Namun jangan lupa untuk Meletakkan link "3K" Kualitas Diri: Karakter, Kompetisi, Koneksi sebagai sumbernya.
Join Us On: Facebook | Twitter | Google Plus :: Thank you for Visiting ! ::
Written by: Nagekeo Bersatu
NAGEKEO BERSATU, Updated at: 12:18 PM
Post a Comment
Note :
1. Berikan komentar Anda yang sesuai dengan isi artikel
2. Berkomentarlah dengan bijak
3. Mohon untuk tidak melakukan SPAM
Semoga Jaringan kita terus terjalin dengan saling berbagi informasi
Regards,
Nagekeo Pos